RBR

Rombongan Belajar Remaja

MEMPUNYAI PACAR ATAU KELUARGA??

Share on :
Oleh: Muhammad Rosyid Hidayat
Di jaman modern seperti ini, hampir setiap anak muda pasti mempunyai pacar. Kata pacar itu sendiri berarti "calon pengantin". Mereka sendiri akan bangga jika mereka mempunyai pacar, dan merasa minder apabila tidak mempunyai pacar atau "jomblo". Ironis memang, bagi mereka pacar adalah segalanya. Jatuh cinta adalah faktor utamanya.
Orang yang sedang jatuh cinta akan merasa senang dan bahagia. Mempunyai pacar bisa memberi warna, dukungan dan semangat hidup. Punya pacar juga bisa memberi rasa nyaman ketika ada masalah dan kepercayaan diri di setiap lini kehidupan. Tapi lain halnya jika kita sudah dibutakan oleh cinta.

Tak selamanya cinta itu indah, ternyata hubungan asmara atau cinta ini juga bisa berakibat buruk, jika kamu terlalu mementingkan pacarmu di atas segalanya. Ketika kamu telah dibutakan oleh cinta, beberapa aspek kehidupan akan terabaikan dan terlupakan. Salah satunya yaitu, kedekatan dengan keluarga akan merenggang. Ini adalah efek yang sangat buruk dari cinta atau percintaan. Selain bisa menjauhkan kamu dari teman, merusak karir dan kepribadian kamu, percintaan juga bisa menjauhkan kamu dari keluarga. Karena kamu terlalu sibuk dan protektif terhadap hubungan asmara sehingga menolak mendengarkan saran serta pendapat keluarga, terutama orang tua. Sebagian besar waktu dihabiskan untuk bersama pacar, sehingga waktu untuk kumpul keluarga lebih sedikit. Padahal sebelum kamu serius untuk melangkah ke jejang pernikahan, sebaiknya utamakan waktu bersama keluarga. Sedekat apapun hubungan kamu dengan pacar, ingatlah bahwa kedekatan keluarga itu lebih penting. Jangan sampai jalinan asmara menjauhkan kamu dari keluarga. Itulah hal yang harus kamu waspadai saat menjalin hubungan asmara. Jangan sampai kamu dibutakan oleh yang namanya cinta ketika kamu mempunyai pacar.

9 komentar on MEMPUNYAI PACAR ATAU KELUARGA?? :

Unknown mengatakan... 10 Desember 2013 pukul 10.14

Kurang banyak cid..

Unknown mengatakan... 10 Desember 2013 pukul 10.18

trimakasih masukannya..
masi perlu inspirasi nih

IKA WULANDARI mengatakan... 10 Desember 2013 pukul 12.15

bagus syid, tingkatkan.

Unknown mengatakan... 10 Desember 2013 pukul 13.28

ika: oke, makasi yaa :D krasa ya? wkwk
yosika: wah ternyata kamu pelaku nya :p

-' mengatakan... 10 Desember 2013 pukul 23.58

duh bikin bingung nih pilih yang mana ya

Unknown mengatakan... 11 Desember 2013 pukul 07.06

pacar atas restu keluarga . :p

Unknown mengatakan... 11 Desember 2013 pukul 07.25

okven: pilih kamu aja :D
alifia: emang bisa minta restunya? :p

Unknown mengatakan... 5 Januari 2014 pukul 15.39

bagus syid.. judulnya menarik :) tapi kurang banyak.. pemaparan konfliknya kurang kompleks jadi kurang kena kalo dibaca.. kalo lebih dijabarin lagi pesti lebih jelas, biar pembaca ikut masuk ke dlamnya.. :)

Unknown mengatakan... 5 Januari 2014 pukul 21.16

hahahaha bikin bingung juga sih sid.... tapi kalo gua lebih milih keluarga lah.... karena kalo emang pacar kita adalah jodoh kita dari Allah pasti nikah juga ko :p

Post a Comment and Don't Spam!